Dalam bidang fotografi, lensa merupakan alat vital dari kamera yang berfungsi memfokuskan cahaya hingga mampu membakar medium penangkap (atau lebih umum dikenal dengan nama film). Terdiri atas beberapa lensa yang berjauhan yang bisa diatur sehingga menghasilkan ukuran tangkapan gambar dan variasi fokus yang berbeda. Di bagian luar lensa fotografi biasanya ditempatkan tiga cincin pengatur, yaitu cincin panjang fokus (untuk lensa jenis variabel), cincin diafragma, dan cincin fokus.
Beda keperluan, beda juga lensa yang harus digunakan. Berikut adalah pengetahuan mengenai jenis-jenis lensa, yang pada umumnya digunakan :
1. Lensa Fix
Jenis lensa yang satu ini memiliki sudut pandang atau
pembesaran yang tetap. Lensa yang biasa digunakan untu memotret model atau
benda mati ini mengharuskan kamu maju atau mundur demi mengejar sudut pandang
atau pembesaran yang maksimal. Contohnya lensa 14 mm f/2,813, 50 mm f/1,8, atau 400 mm f/2,8.
2. Lensa Zoom (Vario)
Jika dibandingkan dengan lensa fix, lensa zoom bisa
dikatakan kebalikannya. Sebuah lensa dikatakan sebagai lensa zoom, apabila
perbesaran gambar dan sudut pandangnya dapat diubah-ubah. Jadi, kamu tidak
harus maju atau mundur selama masih dalam jangkauan lensa, bahkan kamu tidak
perlu mengganti-ganti lensa. Contohnya adalah lensa 18-35 mm f/3,5-4,5; 28-70
mm f/2,8; atau 70-300 mm f/4-5,6. Lensa zoom dapat dibagi menjadi dua jenis
jika dilihat dari bukan diafragma maksimum, yaitu diafragma variable (variable aperture) dan diafragma konstan (constant aperture).
3. Lensa Tunggal
Lensa tunggal terbagi ke dalam tiga kategori, yaitu:
-Lensa Normal
Lensa normal adalah lensa yang memiliki sudut pandang yang
kurang lebih sama dengan mata manusia (±45º) dan memiliki panjang fokus sekitar
50 mm pada kamera format 135.
- Lensa Sudut Lebar (Wide Angle)
Lensa sudut lebar adalah lensa yang memiliki cakupan lebih
lebar dari lensa normal atau lebih dari 45º. Lensa ini cenderung membuat objek
menjadi kecil, tetapi meluaskan sudut pandang. Maka dari itu, jenis lensa ini
biasa digunakan untuk kepentingan cityscape,landscape, interior, ataupun eksterior. Kekurangan dari
lensa ini, yaitu memiliki distorsi yang cukup tinggi. Jadi, sangat tidak
disarankan menggunakan jenis lensa ini ketika akan memotret model secara close up.
- Lensa Telephoto (Tele)
Lensa tele merupakan kebalikan dari lensa wide. Merupakan jenis lensa yang memiliki kemampuan
mempersempit sudut pandang, tetapi memperbesar dan mendekatkan objek. Jenis
lensa ini biasa digunakan dalam pertandingan olahraga dan objek lain yang tidak
dapat didekati, misalnya binatang buas.
4. Lensa Khusus
Lensa khusus juga terbagi menjadi dua, yaitu lensa makro
dan lensa PC. Jenis lensa ini digunakan khusus untuk aplikasi tertentu.
- Lensa Makro
Jenis lensa ini biasa digunakan untuk memotret benda-benda
kecil seperti serangga. Lensa makro memiliki kemampuan pembesaran gambar yang
lebih daripada jenis lensa lain. Panjang fokus yang umum digunakan adalah dari
50 mm, 105 mm, hingga 200 mm.
- Lensa PC (Perspective Correction)
Lensa ini digunakan dalam pemotretan arsitektur. Bagian
depan lensa ini dapat “diangkat” ataupun “digeser” untuk mengoreksi perspektif
dalam gambar.
Selain dua jenis lensa khusus di atas, masih
ada beberapa jenis lensa yang penggunaannya tidak terlalu umum. Contohnya lensa soft focus untuk portrait yang
memberikan hasil foto yang berpendar seperti memakai filter diffuser dan lensa micro untuk
pemotretan benda/makhluk mikroskopis.
Nah, ternyata ada tujuh jenis
lensa yang harus kamu ketahui. Atau untuk kamu yang mungkin berminat membeli
lensa untuk kelengkapan hobimu, IDS akan memberi sedikit tips. Setelah
mengetahui jenis lensa, ketika kamu ingin membeli, harus disesuaikan dengan
jenis kamera kamu dulu. Setelah itu, ketahui kebutuhanmu, apakah general purpose atau
mungkin specific purpose. Lokasi biasa yang kamu gunakan mencari
foto juga berpengaruh dari jenis lensa yang akan dibeli. Maka dari itu, kamu
harus tahu betul apa yang dibutuhkan dan budget yang kamu miliki.
Terapkan konsep efektif dan efisien dalam kegiatan Anda sehari-hari, agar mendapatkan hasil yang maksimal. Semoga artiketl ini bermanfaat untuk Anda. Terima kasih. :)
0 komentar:
Posting Komentar